RAKYAT.NEWS, Jeneponto – Pelayanan antrian tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan (TP2RJ) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lanto Daeng Pasewang, Kabupaten Jeneponto dinilai oleh sejumlah pasien masih sangat buruk.

Hal tersebut terlihat dari banyaknya pasien rawat jalan yang mengeluh saat mengantri di TP2RJ, Rabu (17/5/2023).

Para petugas loket yang terbagi dalam antrian A dan B, lebih cenderung menyebut antrian B di banding A. Padahal loket antrian lainnya masih kosong.

Salah seorang pasien bernama Muksin (53) yang akan berobat di Poli Penyakit Dalam sudah berjam-jam mengantri namun belum mendapatkan layanan antrian. Padahal loket yang disiapkan di TP2RJ berjumlah 6 loket.

“Saya sudah hampir 2 jam lebih belum ada tanda-tanda di panggil di antrian A. Yang selalu dipanggil adalah antrian B. Saya tidak mengerti kenapa antrian B selalu dipanggil sedangkan antrian A tidak,” keluh Muksin.

Muksin juga menuturkan bahwa antrian pasien rawat jalan yang sering menumpuk ini sudah lama terjadi. Pihak manajemen RSUD Lanto Daeng Pasewang dinilai melakukan pembiaran dan tidak melakukan perbaikan layanan di TP2RJ.

Sementara itu, pihak manajemen RSUD Lanto Dg. Pasewang yang di konfirmasi terkait hal tersebut belum memberikan jawaban kepada media ini. (*)